Hubungan Antara Diabetes Melitus Gestasional Dan Berat Badan Lahir Dengan Kejadian Respiratory Distress Syndrome (RDS) Pada Neonatus di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda
Keywords:
berat badan lahir, respiratory distress sydrome, diabetes gestasionalAbstract
Tujuan studi: untuk mengetahui ”Apakah ada hubungan antara Diabetes Melitus Gestasional dan Berat Badan Lahir dengan Kejadian Respiratory Distress Syndrome (RDS) pada Neonatus di Rumah Sakit Umum Abdul Wahab Sjahranie Samarinda.
Metodologi: Penelitian ini menggunakan kuantitatif termasuk jenis penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi sebanyak 124. Sampel pada penelitian ini sebanyak 95 Jenis sampel proporsional random sampling menggunakan rumus Slovin. instrument penelitian berupa lembar observasi dan lembar rekam medik. Uji statistic yang digunakan adalah Fisher Exact dtabel 2x2 dan Kolmogorov Smirnov pada tabel 3x2.
Hasil: Hasil penelitian menggunakan Fisher Exact menunjukkan ada hubungan antara Diabetes Gestasional dengan kejadian Respiratory Distress Syndrome (RDS) didapatkan nilai p-value 0,014 < 0,05 dan menunjukkan ada hubungan antara Berat Badan Lahir dengan kejadian Respiratory Distress Syndrome (RDS) dengan menggunakan uji Kolmogorov smirnov didapatkan nilai p-value 0,019 < 0,05.
Manfaat: Menjadi referensi terapi yang Diharapkan dapat membantu pada ibu hamil dengan Diabetes Maternal dalam pencegahan kejadian Respiratory Distress Syndrome pada Neonatus yang nantinya mungkin akan ditemukan manfaat lainnya.