Analisis Inflasi, Kurs Rupiah Dan BI Rate Terhadap Volume Perdagangan Saham Di Bursa Efek Indonesia 2016-2018
Keywords:
Inflasi, kurs rupiah, BI Rate, volume perdagangan sahamAbstract
Tujuan Studi: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh inflasi, kurs rupiah dan BI rate terhadap volume perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia dari bulan Januari 2016 sampai Desember 2018.
Metodologi: Penelitian yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda dan menggunakan perhitungan dengan program SPSS 22.Dimana variabel dependen (volume perdagangan saham) dan variabel independen (inflasi, kurs rupiah dan BI rate).
Hasil: Hasil penelitian menyimpulkan secara simultan variabel inflasi, kurs rupiah dan BI rate berpengaruh signifikanterhadap volume perdagangan saham, dan secara parsial hanya variabel BI ratesaja yang berpengaruh signifikan dan berhubungan negatif terhadap volume perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia di lihat dari hasil menunjukan bahwa apabila terjadi kenaikan pada volume perdagangan saham maka BI rate akan mengalami penurunan, demikian pula sebaliknya apabila BI rate mengalami kenaikan maka akan menyebabkan penurunan pada volume perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia. Sedangkan variabel inflasi dan kurs rupiah tidak berpengaruh signifikan terhadap volume perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia.
Manfaat: Pentingnya temuan ini agar bermanfaat bagi para investor dan untuk menjadi bahan pertimbangan saat berinvestasi. Hal ini baik di lakukan agar mendapat keuntungan saham yang lebih besar danĀ tidak mengakibatkan kerugian. Dan di butuhkan kebijakan dari pemerintah seperti kebijakan moneter, serta meningkatkan produksi dan menambah jumlah barang di pasar, masyarakat lokal juga bisa membantu penguatan rupiah dengan cara mencintai produksi dalam negeri, dan Bank Indonesia menurunkan suku bunga kebijakan agar terjaganya stabilitas agar mendukung pemulihan ekonomi negara.