Hubungan Kondisi Lingkungan dengan Kejadian Stunting pada Balita di Rt 08, 13 dan 14 Kelurahan Mesjid Kecamatan Samarinda Seberang 2019
Keywords:
kondisi lingkungan, stunting, balitaAbstract
Tujuan Studi : Stunting yaitu keadaan yang menggambarkan tentang status gizi seseorang berdasarkan penilaian tinggi badan menurut umur pada indeks PB/U atau TB/U dimana standar antropometri penilaian status gizi anak, hasil pengukuran berada pada ambang batas (Z-Score) <-2 SD sampai dengan -3 SD (pendek/ stunted) dan <-3 SD (sangat pendek/severely stunted). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara kondisi lingkungan dengan kejadian stunting pada balita di RT 08, 13, dan 14 Kelurahan Mesjid Kecamatan Samarinda Seberang 2019.
Metodologi : Penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif dengan desain Cross sectional yang akan dianalisis dengan menggunakan uji Chi-Square.
Hasil : Uji Chi-Square yang diperoleh dengan nilai p-value sebesar 0,005, yang berarti terdapat hubungan antara kondisi lingkungan dengan kejadian stunting pada balita di RT 08, 13 dan 14 Kelurahan Mesjid Kecamatan Samarinda Seberang 2019.
Manfaat : Bagi masyarakat lebih memperhatikan kondisi lingkungan yang ada disekeliling rumah dengan cara menjaga kebersihan lingkungan rumah agar terhindar dari berbagai macam penyakit.